THE TEORI CONTIGUITY EDWIN RAY GUTHRIE

(TEORI BELAJAR ALIRAN BEHAVIORISTIK CONTIGUOUS CONDITIONING DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN PAI DI SEKOLAH)

Authors

  • Ghulamul Mustofa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.51700/empowerment.v2i2.215

Keywords:

Contiguous, PAI, Pembelajaran, Dosen Profesional, Mahasiswa Milenial, Kompetensi

Abstract

Teori belajar behavioristik adalah sebuah teori yang dicetuskan oleh Gege dan Berliner tentang perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman. Menurut teori behavioristik dalam belajar yang penting adalah input yang berupa stimulus dan output yang berupa respon. Salah satu dari teori belajar aliran behavioristik adalah teori contiguous conditioning. Teori ini dicetuskan oleh seorang profesor psikologi University of Washington. Untuk menghadapi masalah yang terjadi dalam proses pembelajaran teori ini cocok untuk dikembangkan dalam dunia pendidikan. Artikel ini membahas tentang gambaran teori contiguous conditioning Edwin Ray Guthrie dan penerapannya teori ini dalam pembelajaran PAI di sekolah. Teori contiguous conditioning mempunyai makna sebuah kedekatan kondisi yang terjadi berdasarkan hubungan antara stimulus dengan respon yang relevan. Menurut paham teori contiguous conditioning, belajar adalah suatu proses perubahan yang terjadi karena adanya syarat-syarat (conditions) yang kemudian menimbulkan reaksi (respons). Beberapa aspek yang tidak lepas dari teori ini yaitu seperti  lupa, hukuman, dorongan, niat, dan transfer training. Edwin Ray Guthrie mencetuskan tiga metode yang bisa digunakan untuk mengubah tingkah laku kebiasaan, yaitu Metode Ambang (Threshold Ambang), Metode Kelelahan (Fatigue Method), dan  Metode Reaksi Berlawanan (Incompatible Response Method). Ketiga metode tersebut bisa menjadi modal awal bagi seorang guru PAI dalam menerapkannya pada pembelajaran PAI di kelas. Dalam pembelajaran PAI di sekolah teori contiguous conditioning cocok diaplikasikan untuk menumbuh kembangkan kemampuan peserta didik baik dari ranah kognitif, afektif, maupun psikomotorik. Salah satu cara agar teori ini bisa berjalan secara maksimal yakni seorang guru bisa menggunakan metode atau strategi pembelajaran yang menarik.

Kata kunci :Contiguous, PAI, Pembelajaran

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aeni Rufaedah, Evi. 2017. Teori Belajar Behavioristik Menurut Perspktif Islam, Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam. Volume 4, Nomor 1.

Baharuddin & Esa Nur Wahyuni. 2007. Teori Belajar & Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Edy, Sarwo & Sri Uchtiawati. 2017. Teori Belajar. Gresik: UMG Press.

E. Mulyasa. 2008. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

El Rais. 2012. Kamus Ilmiah Populer. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Esti Wuryani Djiwandono, Sri. 2002. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Grasindo.

Harjanto. 2008. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Khairani, Makmun. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Aswaja Presindo.

Mark K Smith, dkk. 2009. Teori Pembelajaran dan Pengajaran. Yogyakarta: Mirza Media Pustaka.

Pendidikan Profesi Guru. 2015. Modul Teori Belajar dan Pembelajaran. Purwokerto: IAIN Purwokerto.

Rachmawati, Tutik & Daryanto. 2015. Teori Belajar dan Proses Pembelajaran Yang Mendidik. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.

R. Hergenhahn & Matthew H. Olson. 2017. Teori Belajar, Terj. Triwibowo B.S. Jakarta: Kencana.

Rizma Fithri. 2014. Buku Perkuliahan Psikologi belajar. Surabaya: UIN Sunan Ampel.

Siri Dangnga, Muhammad & Andi Abd. Muis. 2015. Teori Belajar dan Pembelajaran Inovatif. Makassar: Sibuku.

Suprijono, Agus. 2011. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

W.S. Wingkel. 1989. Psikologi Pengajaran. Jakarta: PT Gamedia.

Yuberti. 2014. Teori Pembelajaran dan Pengembangan Bahan Ajar Dalam Pendidikan. Lampung: Anugrah Utama Raharja.

Downloads

Published

2022-10-31

How to Cite

Mustofa, Ghulamul. “THE TEORI CONTIGUITY EDWIN RAY GUTHRIE : (TEORI BELAJAR ALIRAN BEHAVIORISTIK CONTIGUOUS CONDITIONING DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN PAI DI SEKOLAH)”. Empowerment: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat 2, no. 2 (October 31, 2022): 49 - 66. Accessed December 8, 2025. https://journal.staidk.ac.id/index.php/pkm/article/view/215.