Strategi Mutu Pesantren dan Tantangan Dekadensi Moral di Tengah Geliat Artificial Intelligence
Isi Artikel Utama
Abstrak
Kemajuan teknologi telah memberikan dampak yang sangat signifikan bagi seluruh aspek kehidupan manusia. Mulai dari kehidupan ekonomi, politik, sosial, hingga ranah pendidikan. Kemajuan teknologi dapat memberikan kemudahan dalam mengakses informasi global. Keberadaan mesin menggantikan peran manusia sehingga menyebabkan lahirnya budaya serba instan. Kebutuhan dilayani oleh mesin-mesing pintar dan ini menyebabkan kurangnya interaksi sesama manusia. Penelitian literatur (library research) ini bertujuan untuk menjelaskan tentang pentingnya pendidikan moral, karakter, dan pekerta bagi peserta didik. Bagaimanapun manusia berinteraksi dengan mesin-mesin, belajar melalui internet, berkomunikasi melalui internet dan kecerdasan buatan lainnya (Artificial Intelligence). Namun pendidikan moral dan akhlak harus tetap diperhatikan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan harus diarahkan untuk pengembangan dan pendewasaan kepribadian peserta didik Oleh karena itu, proses pendidikan tidak hanya mencakup transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga transfer nilai dan keterampilan, serta pembentukan moral dan budi pekerti (character building)
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Azra, A. (2002). Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru. Jakarta: Logos.
Chan, S. M. (2005). Analisis SWOT Kebijakan Pendidikan Era Otonomi Daerah. Jakarta: Raja Grafindo.
Fitriyanti, S., Kartika, L., & Widyastuti, H. (2018). Strategi Daya Saing Output Melalui Program Kemahasiswaan di Departemen Manajemen IPB. Jurnal Analisis Sistem Pendidikan Tinggi Indonesia, 95-102.
Hawking, S. (2017). Comments: The Ethics of Artificial Intelligence. Dalam Antonio M. Battro dan Stanislas Dehaene (eds). Power and Limits of Artificial Intelligence. Vatikan: Pontificia Academia Scientiarum, Libreria Editrice Vaticana.
Idrus, A. (2009). Manajemen Pendidikan Global "Visi, Aksi & daptasi". Jakarta: Gaung Persada Press.
Kemendikbud. (2023, April 30). Tentang Kami. Diambil kembali dari Kampus Merdeka Kemendikbud: https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/web/about/latar-belakang
Khairul Marlin, E. T. (2023 ). Manfaat dan Tantangan Penggunaan Artificial Intelligences (AI) Chat GPT. INNOVATIVE: Journal Of Social Science Research Volume 3 Nomor 6 , 5192-5201.
Koentjoroningrat. (1991). Metode-Metode Penelitian Masyarakat (xi ed.). Jakarta: Gramedia.
LPM. (2020). Pedoman Layanan Kemahasiswaan STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang. Kembang Kerang Daya: STAI Darul Kamal.
Malik, M. S. (2020). Manajemen organisasi kemahasiswaan (studi terhadap senat mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya 2019/2020). Palangkaraya: IAIN Palangkaraya.
Meleong, L. J. (2002). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosda Karya.
Moh Fachri, A. F. (2021). Manajemen Kemahasiswaan Dalam Menciptakan Perguruan Tinggi Unggul. MANAGERE: Indonesian Journal Of Educational Management, 3(1), 96-106.
Munadi, M. (2020). Manajemen Pendidikan Tinggi di Era Revolusi Industri 4.0. Jakarta: KENCANA.
Nasikin, M. (2021). REKONSTRUKSI PENDIDIKAN ISLAM DI ERA SOCIETY 5.0. Cross-border Vol. 4 No. 2, 706-722.
Nata, A. (2012). Pemikiran Pendidikan Islam & Barat. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Nizar, S. (2013). Sejarah Pendidikan Islam. Jakarta: Prenada Media.
Sapdi, R. M. (2023 ). Peran Guru dalam Membangun Pendidikan Karakter di Era Society 5.0. JURNAL BASICEDU Volume 7 Nomor 1, 993 - 1001.
Siyoto, S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Literasi Media Publishing.
Sunardi. (2019). Pendidikan Era Global "Globalisasi Pendidikan atau Pendidikan Islam Berwawasan Global". Jurnal At-Tadbir STAI Darul Kamal NW Kembang kerang Volume 3 No 1 , 14-29.
Sunardi. (2021). Manajemen Perencanaan Kemahasiswaan di STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang NTB. Jurnal Manajemen dan Budaya, 1(2), 28-43.
Yuniawati, P. (2020). Penelitian Studi Kepustakaan (Library Research). Bandung: Universitas Pasundan.