BLENDED LEARNING SEBAGI SISTEM PEMBELAJARAN PADA MASA COVID-19 DI MI NW 1 KEMBANG KERANG
DOI:
https://doi.org/10.51700/alifbata.v2i2.376Kata Kunci:
Blendend Learning, Covid-19, madrasah ibridaiyahAbstrak
Suasana mencekam akibat wabah virus Covid-19. Beberpa sekolah terpaksa diliburkan oleh pemerintah dan beberpa juga masuk dengan waktu tatap muka dipersingkat. Sekolah yang melakukan tatapmuka harus dengan ketentuan pemangkasan waktu tatap muka serta menggunakan protocol kesehatan, dan ada juga yang melakukan pembelajaran secara online. Dan MI NW 1 kembang kerang merupakan sekolah atau madrasah yang menjalankan proses pembelajaran online dan offline atau biasa dikenal dengan system Blendend Learning . Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif, yang bermaksud untuk menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan berbagai cara melibatkan berbagai teknik pengumpulan data yang ada. Secara garis besarnya hasil dari penelitian ini menujukkan pelaksanaan pembelajran di MI NW 1 kembang kerang menggunakan sistem Blended learning walapun belum secara efektif berjalan. Pembelajaran Blended learning merupakan kebijakan kepala madrasah yang didasari oleh hasil rapat pihak madrasah bersama komite sekolah di lingkungan MI NW 1 kembang kerang. Proses pembelajran dengan sif-sifan atau bergantian. Evaluasi pembelajran Blended learning diserahkan kepada masing masing guru.
Unduhan
Referensi
Siskandar, Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan (Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional, 2008).
FIKROTUNA: Jurnal Pendidikan dan Manajemen Islam Volume 7, Nomor 1, Juli 2018; p-ISSN 2442- 2401; e-ISSN 2477-5622
Suryati, dkk, Model-Model pembelajaran Inovatif, Jurnal Ilmu Pendidikan : Universitas Negeri Surabaya, tahun 2008
Lexy J. Moloeng, Metodologi Penelitian Kualitatif (Bandung:PT. Remaja Rosdakarya, 2012).
Arif Furchan, Pengantar Metodologi Penelitian Kualitatif, (Surabaya: Usaha Nasional,1992).
Suharsimi arikunto, metodologi penelitian suatu pendekatan proposal, (jakarta: PT. Rineka cipta, 2002), 129.
--------------------------------------, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta:Rineka Cipta, 2010).
Sugiyono, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung : CV. Alfabeta, 2009).
Husairi, H. (2022). PERBANDINGAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK YANG MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR DENGAN YANG TIDAK PADA KELAS V DI MI NW LINGKUK BUAK LOMBOK TENGAH TAHUN PELAJARAN 2020/2021. JOURNAL OF ALIFBATA: Journal of Basic Education (JBE), 1(2), 17–32. https://doi.org/10.51700/alifbata.v1i2.252 (Original work published August 30, 2021)
Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya, (Yogyakarta : PT. Bumi Aksara, 2008).
Salim dan Syahrum, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung : Citapustaka Media, 2012) , 147.
Surat Edaran Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada Masa PPKM Level 3 Coronavirus Disease (Covid- 19) Tahun Ajaran 2021/2022.
Alwan, M. (2017). Pengembangan model blended learning menggunakan aplikasi Edmodo untuk mata pelajaran geografi SMA. Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan, 4(1), 65-76. doi:https://doi.org/10.21831/jitp.v4i1.10505
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 husairi

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Karya dalam Alifbata: Jurnal Pendidikan Dasar dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA 4.0).
- Pengguna bebas untuk menyalin dan mendistribusikan ulang materi dalam media atau format apa pun, me-remix, memodifikasi, dan mengembangkan materi berdasarkan ketentuan ini;
- Pengguna harus memberikan penghargaan yang sesuai, menyediakan tautan ke lisensi, dan menunjukkan jika ada perubahan yang dilakukan.
- Pengguna dapat melakukannya dengan cara yang wajar, tetapi tidak dengan cara yang menunjukkan bahwa pemberi lisensi mendukung pengguna atau penggunaan mereka.



